HASANAH.ID, KBB – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Swasta Dharma Pertiwi yang berlokasi jalan Purwakarta KM 7 Desa Campakamekar Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat terus berinovasi dan semakin berkembang.
‎
‎Dibawah kepemimpinannya Kepala Sekolah SMK Dharma Pertiwi, Dr. Nia Kurniasih, M.Pd., M.M., Gr., CAP., QPOA., CHRME., CNPS,. Ia terus melakukan terobosan terobosan baru.‎Seperti halnya belum lama ini pihak sekolah SMK Dharma Pertiwi mengundang narasumber dari kalangan Pengusaha yang sukses di dunia Industri,Yudi Surjadi, S.H., S.E., M.H., M.SI., M.M., PH.D, beliau juga selaku pengacara, Pengajar dan Penulis.
‎
‎Dalam pemaparannya, Yudi Surjadi menyampaikan terkait kewirausahaan atau entrepreneurship. Selain itu juga memberikan edukasi kepada siswa siswi SMK Dharma Pertiwi.
‎
‎”Kata kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti pejuang, berani, berwatak agung, dan berbudi luhur. Usaha adalah perbuatan, ikhtiar, daya upaya, atau kegiatan dengan mengerahkan tenaga, pikiran atau badan untuk mencapai suatu maksud,”isi dalam paparannya.
‎
‎Lanjut Yudi menuturkan kewirausahaan atau entrepreneurship adalah proses menciptakan, mengelola, dan mengembangkan usaha baru dengan tujuan menghasilkan keuntungan yang melibatkan inovasi, pengambilan risiko, dan pengelolaan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan pasar atau menyelesaikan masalah dengan cara yang kreatif.
‎
‎”Kewirausahaan juga berarti mengabdikan seluruh waktu dan tenaga, menanggung risiko keuangan, kejiwaan, dan sosial,”tuturnya.
‎
‎Selain memaparkan terkait arti dan makna kewirausahaan, Yudi juga memaparkan terkait modal utama entrepreneur diantaranya jujur, sikap, kemampuan, hubungan, uang. Sedangkan kunci enterpreuner yaitu inovasi, kreatifitas, kolaborasi, konsistensi, dan integritas.
‎
‎Untuk lebih meyakinkan kepada siswa siswi SMK Dharma Pertiwi, Narasumber memberikan beberapa contoh enterpreuner yang sukses, diantaranya pengusaha keripik pedas Maicih yang saat ini berkembang pesat dengan omzet hingga Rp7 miliar dalam enam bulan.
‎
‎”Kemudian wanita bernama Erni Rahman patut menjadi inspirasi karena ia berprofesi sebagai guru TK sekaligus pengusaha cireng. Sebulan omzet bisnis cireng nya mencapai Rp 1 miliar,”sebutnya.
‎
‎Diakhir pemaparannya Narasumber Yudi Surjadi memberikan 10 ilmu menjadi orang sukses, salah satunya ilmu Bertindak Cepat, Ilmu Konsistensi, Ilmu Prioritas, Ilmu Mengalahkan Rasa Malas, dan Ilmu Mempromosikan Diri.
‎
‎”Berinovasi lah dan teruslah berubah karena sesungguhnya zaman itu terus berkembang dengan segala masalah-masalah yang tidak selalu bisa diselesaikan dengan cara lama.  Memang tidak mudah, namun ingatlah “Great entrepreneur aren’t born, but great entrepreneur are made”,”pungkasnya.